Hubungan Antara Persepsi Pola Asuh Otoriter dan Problem Focused Coping Dengan Perilaku Bullying Pada Siswa di SMA “X” Yogyakarta

Oleh Rifda Rosyada dan Triantoro Safaria

Abstrak:

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi pola asuh otoriter dan problem focused coping dengan perilaku bullying pada siswa. Subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI di SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Jumlah sampel yang diambil pada penelitian ini sebanyak 125 siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu skala perilaku bullying, skala persepsi pola asuh otoriter, dan skala problem focused coping. Metode analisis yang digunakan adalah teknik statistik analisis regresi linier berganda.  Hasil dari analisis data dengan hipotesis mayor menunjukkan bahwa nilai koefisien R = 0,132 dengan p= 0,000 (p<0,05) yang berarti ada hubungan yang sangat signifikan antara persepsi pola asuh otoriter dan problem focused coping dengan perilaku bullying yang memberikan sumbangan efektif sebesar 13,11%. Hasil analisa menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi rxy=0,020 dengan taraf signifikansi p=0,020 (p<0,05) yang berarti hipotesis minor pertama diterima karena terdapat hubungan antara persepsi pola asuh otoriter dengan perilaku bullying yang memiliki sumbangan efektif sebesar 6,30%. Hasil analisis hipotesis minor kedua menunjukkan nilai korelasi rxy=-0,225 dengan taraf signifikansi p=0,015 (p<0,05) yang berarti hipotesis minor kedua diterima karena terdapat hubungan antara problem focused coping dengan perilaku bullying yang memiliki sumbangan efektif sebesar 6,81%.Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan antara persepsi pola asuh otoriter dan problem focused coping dengan perilaku bullying.

Kata kunci: Perilaku Bullying, Persepsi pola asuh otoriter, problem focused coping