Gemastik 5 2012

[/caption]

Tim Informatika UAD masuk semi finalis Gemastik 2012, dan masuk dalam 20 Besar.

Aplikasi 20 Besar : http://gemastik.itb.ac.id/ShortlistAplikasi20Besar.pdf

]]>

Mahasiswa: Harapan dan Kenyataan, Sebuah Refleksi

Kita mahasiswa adalah orang-orang yang beruntung dapat merasakan mengejar ilmu hingga bangku kuliah. Di luar sana banyak saudara-saudara kita yang tidak punya kesempatan, dan impian-impiannya hanya sebatas angan. Kawan, pernahkah tahu tentang kisah si lintang, seorang anak jenius dalam laskar pelangi, tiap pagi berangkat sekolah, dia mengayuh sepeda yang ukurannya lebih besar dari tubuh mungilnya, melewati puluhan kilometer, melewati hutan dan sungai yang berpenghuni buaya, hanya untuk satu tujuan, dia ingin duduk belajar, sesampainya di sekolah dia kan selalu menebarkan senyum indahnya kepada para sahabatnya di kelas, dia merasa bahagia, dia bisa sekolah. Namun, pada akhirnya dia hanya bisa diam melepaskan mimpi-mimpinya, berhenti sekolah waktu kelas 6 SD dan rela bekerja menjadi tulang punggung keluarga karena ayahanda tercintanya meninggal dunia. Kisah lintang merupakan secuil potret perjuangan meraih ilmu yang akhirnya kandas begitu saja, impian hanya impian, masih banyak lintang-lintang yang lain. Kita bukanlah lintang, kita adalah orang-orang yang telah dititipkan oleh Allah amanah untuk menjadi mahasiswa, kita seharusnya bersyukur dan menjalankan amanah yang banyak orang berharap kepada kita.

“Kepada para mahasiswa yang merindukan kejayaan,

Kepada rakyat yang kebingungan di persimpangan jalan..”

Mahasiswa adalah pemuda yang dapat merubah dunia dengan segala semangat dan tekadnya (Ir.Soekarno). Sehingga tidak salah kalau masyarakat berharap banyak akan kontribusinya kepada negara dan warganya.

Kini mahasiswa telah jauh dari kondisi ideal. Predikat “agent of change” pun hanya tinggal nama. Tulang punggung rakyat mungkin hanya sekedar harapan. Mahasiswa oh mahasiswa, dimana kau mahasiswa, dimanakah suaramu mahasiswa?.  Kini kekritisan pun telah luntur perlahan, mahasiswa tiap hari dikejar-kejar tugas dan hasilnya adalah mahasiswa yang “study oriented”. Pada kenyataannya di lapangan, ternyata IPK bagus saja tidak cukup menjamin seorang mahasiswa bisa survive di dunia kerja, dibutuhkan juga soft skills. Idealnya soft skills bisa didapatkan melalui organisasi, namun kondisinya pun memprihatinkan, organisasi yang diharapkan bisa menumbuhkan idealisme mahasiswa justru menjadi wadah untuk menambah pengalaman dalam melakukan berbagai kegiatan saja, atau lebih-lebih membentuk organisatoris yang piawai bicara dengan lantang mengkritisi kekurangan kampus, mengkritisi ini itu namun kurang solusi yang konstruktif, semacam tidak ada bedanya dengan infotainment yang suka membuka aib-aib para artis tanpa solusi.

Iklim kritis pun semakin luntur akibat virus hedonis yang juga mewabah di kalangan sahabat mahasiswa. Wabah hedonis ini tidak hanya kronis di kampus kita saja, namun juga di kampus-kampus lain. “style gue beda-jilbab berponi, fashionholic, caffeholic, shopping, looking-looking for preety girls or cool boys and finally “I love you, you love me?” (bahasa Indonesia againmode: on), dugem, dan berakhir dengan aborsi, naudzubillahimindzalik..

Jika hati kita tergerak melihat potret nyata sahabat-sahabat kita mahasiswa, baiknya kita bertanya, bagaimana caranya menghidupkan kembali power mahasiswa dan mengantar sahabat mahasiswa kembali pada garis orbitnya. Sesuai dengan visi kampus kita tercinta: moral and intelectual integrity, bagaimana menjadi mahasiswa yang mempuyai integritas moral dan keilmuan, sehingga setelah keluar dari kampus ini idealnya kita bisa menjadi sosok yang bermanfaat bagi peradaban.

Sebelum membenahi kondisi sahabat mahasiswa, kiranya yang perlu dibenahi terlebih dahulu adalah motor penggerak di kampus. Dalam hal ini adalah pihak kampus dan kawan-kawan ormawa kampus. Seharusnya kita bersatu menciptakan iklim “mahasiswa yang sebenarnya”, bukan malah sibuk dengan kepentingannya masing-masing, yang kemudian menjadi terkotak-kotak antar ormawa yang satu dengan yang lain. Dalam hal ini, pihak kampus pun perlu berperan dalam membangun kembali spirit kawan-kawan ormawa dan memberikan kesempatan kepada ormawa untuk berekspresi mengupayakan kembali paradigma “mahasiswa yang sebenarnya” ditengah kondisi paradigma “study oriented” yang terlanjur terbentuk akibat sistem yang ada. Baiknya masing-masing ormawa mulai memiliki paradigma kesamaan bukan paradigma perbedaan, kesamaan dimana almamater yang dikenakan sama warnanya, kesamaan bahwa masing-masing ormawa punya tujuan dan cita-cita yang baik untuk mahasiswa, kesamaan bahwa masing-masing ormawa ingin memberikan yang terbaik untuk kampus, dsb. Permasalahan yang terjadi selama ini seperti sudah mengkronis, namun belum ada upaya yang sungguh-sungguh untuk mengobatinya secara bersama-sama. Perubahan ini memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Kini bukan saatnya lagi untuk menunjuk siapa yang salah, siapa yang benar, siapa yang paling bertanggungjawab, karena semuanya punya porsi yang sama untuk berperan sesuai dengan perannya masing-masing, pilihannya hanya ada dua: menjadi bagian dari solusi atau menjadi bagian dari masalah.

 “Wahai kalian yang rindu kemenangan,

Wahai kalian yang turun ke jalan,

Demi mempersembahkan jiwa dan raga,

Untuk negeri tercinta.”

Demi mahasiswa, demi almamater orange, demi Merah Putih, dan rakyat yang sedang menunggu.. Bangkitlah mahasiswa!

Wassalam..

——————————————————————————————————————————————- Lafi Munira FKM UAD, Gubernur BEM FKM UAD 2009 Saat ini: Koord. Dewan Pengawas Nasional ISMKMI, Monitoring & Evaluation HPEQ Student Dikti]]>

Jadwal P2K Mahasiswa Baru 2012

Jadwal Program Pengenalan Kampus 2012

Jadwal P2K Mahasiswa Baru 2012

]]>

Pengumpulan Rekening Bank Penerima Beasiswa BBM & PPA 2012

Pengumpulan Rekening Bank Penerima Beasiswa BBM & PPA 2012

Pengumpulan Rekening Bank Penerima Beasiswa BBM & PPA 2012

Diberitahukan kepada Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan penerima Beasiswa BBM dan PPA 2012. Menindak lanjuti Surat Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah V Nomor: 2550/K5/KM/2012 dengan mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 81/PMK.05/2012 tentang Belanja Bantuan Sosial pada Kementrian Negara/Lembaga, kami beritahukan kepada mahasiswa UAD penerima Beasiswa BBM dan PPA 2012 diharapkan segera menyerahkan fotokopi nomor rekening Bank (atas nama mahasiswa penerima beasiswa) ke Kemahasiswaan UAD Kampus 1 lantai 2 atau mengirim file (scan buku rekening) melalui email: kemahasiswaan.uad.ac.id.

Selambat-lambatnya 8 September 2012 bagi yang terlambat akan berakibat pada terlambatnya pencairan beasiswa bagi yang bersangkutan.

]]>

Ahmad Luqman Hakim wakili FAI UAD ikuti Program Sandwich di Kairo Suez Canal University, Egypt

Ahmad Luqman Hakim wakili FAI UAD ikuti Program Sandwich di Kairo Suez Canal University, Egypt

Ahmad Luqman Hakim wakili FAI UAD ikuti Program Sandwich di Kairo Suez Canal University, Egypt

Program sandwich merupakan upaya Atase Pendidikan Nasional KBRI Kairo yaitu Prof. Dr. Sangidu, M.Hum, yang telah terlaksana sampai dengan angkatan ke 8. Kegiatan peserta program sandwich selama di Mesir yaitu mengikuti Talaqqi Tahsin Qira’ah Al-Qur’an dan Daurah Isma’ wa Takallam fil Lughah Al-Arabiyyah di Jam’iyyah Ma’rifah, Umraniyya, Giza selama 1 bulan, dilanjutkan dengan Studi Tour peradaban dan sejarah kebudayaan di Mesir disertai dengan sistem perkuliahan tatap muka selama tiga bulan di Suez Canal University, Ismailia.

Ahmad Luqman Hakim wakil dari UAD berharap Program Sandwich ini dapat diikuti oleh Mahasiswa FAI UAD selanjutnya dan dapat memotivasi mahasiswa yang lain untuk selalu berprestasi dan meningkatkan intelektual “Sesuai dengan motto UAD yaitu Morral and Intellectual Integrity” tuturnya.

Kairo- Kerjasama Akademik Internasional adalah salah satu upaya Fakultas Agama Islam (FAI) UAD (Universitas Ahmad Dahlan) untuk meningkatkan prestasi dan menjalankan misi dalam meningkatkan intelektual civitas akademik UAD. Salah satu MOU dan kerjasama akademik FAI UAD adalah dengan Fakultas Lingustik, Suez Canal University, Ismailia, Egypt. Nerpakan bagian upaya dalam menindaklanjuti kerjasama ini adalah keikutsertaaan mahasiswa FAI UAD dalam kegiatan sandwich dan kredit transfer akademik yang dilakukan selama 4 bulan di Suez Canal University tersebut.

Program Sandwich ini diikuti oleh beberapa mahasiswa S1 dan S2 utusan UGM, UNS, UNPAD, UNES, dan UAD yang telah lulus seleksi beasiswa BPKLN dari DIKTI dan mahasiswa non beasiswa yang ingin mengikuti Kredit Transfer Akademik di Suez Canal University. Pada tanggal 27 Juli 2012 kemarin, salah satu dari mahasiswa FAI UAD yaitu Ahmad Luqman Hakim (11B28014) Prodi Bahasa Arab dan Sastra berangkat ke Mesir bersama Rombongan Program Sandwich dari Universitas lainnya, yang berjumlah 18 orang.(Doc)

 Sumber : uad.ac.id atau http://uad.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=890%3Aahmad-luqman-hakim-wakili-fai-uad-ikuti-program-sandwich-di-kairo-suez-canal-university-egypt&catid=2%3Awarta-utama-uad&lang=in  ]]>

Olimpiade Sains Nasional Pertamina (OSN-PERTAMINA) 2012

Diberitahukan kepada Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan bahwa Pertamina bersama Universitas Indonesia dan didukung Perguruan Tinggi seluruh Indonesia akan menyelenggarakan Olimpiade Sains Nasional Pertamina (OSN-Pertamina 2012). Pendaftaran secara online melalui: www.osnpertamina.com Informasi selengkapnya bisa dilihat di papan pengumuman Gedung Pattimura dan Prodi Teknik Kimia dan/atau lewat email: panitia@osnpertamina.com

Informasi Selengkapnya silakan Lihat disini

]]>

Global Undergraduate Exchange Program (Global UGRAD)

Global Undergraduate Exchange Program

Global Undergraduate Exchange Program (Global UGRAD)

The Office of Academic Exchange Programs in the Bureau of Educational and Cultural Affairs of the U. S. Department of State is pleased to announce an exchange program for undergraduate students – The 2013 Global Undergraduate Exchange Program (Global UGRAD).

The Global UGRAD Program provides scholarships for one semester or one academic year of U.S. Study in a NON-DEGREE Program. The goals of the program are to provide a diverse group of emerging student leaders, from non-elite and underrepresented groups in Indonesia and East Asia.

All global UGRAD Program participants will be enrolled full-time in undergraduate course work chosen from the institution’s (US) existing curriculum to allow students ample opportunity for ongoing interaction with U.S. Faculty and student peers, and for exposure to U.S. academic and classroom culture.

To ensure that students succeed in their new academic environments, host institutions will offer tailored instruction on topics including academic research and writing, critical thinking, time management, note taking, and studying for and taking tests. Participants will live on campus with American peers.

Students will also be provided with opportunities to participate in up to ten hours of community service per semester. Additionally, an internship component will be offered to all academic-year participants during the academic component of the program. Internships will be related to each participant’s field of study and/or career plans.

Participants may be eligible for up to 4 weeks of intensive English Language instruction in the United States prior to the start of academic portion of their program.

More information please see here]]>

Sayembara Karya Ilmiah dari Pusat Kajian Al-Quran dan Ilmu Al-Quran Internasional

Sayembara Karya Ilmiah dari Pusat Kajian Al-Quran dan Ilmu Al-Quran Internasional

Sayembara Karya Ilmiah dari Pusat Kajian Al-Quran dan Ilmu Al-Quran Internasional

Pusat Kajian Al-Quran dan ilmu Al-Quran Internasional yang berkantor di Kairo, Mesir bermaksud mengadakan Sayembara Karya Ilmiah dengan tema “Mengapa Umat Islam Tidak Lagi Memiliki Inovasi di Bidang Sains?”  informasi selengkapnya silakan lihat disini]]>

International Conference UAD 2012

International Conference UAD 2012

International Conference UAD 2012

The 2nd UAD TEFL

International Conference

New paradigms in Teaching English as a Foreign Language

October 13 – 14, 2012

University of Ahmad Dahlan

Yogyakarta Indonesia

Background

 Teaching English as a foreign language has become an endless topic to discuss in Indonesia. English educators, teachers, and experts keep seeking and trying to find new ideas, approaches, methods, strategies, teaching media, and to conduct researches improving the quality of teaching English as a foreign language.

 English Education Department of Ahmad Dahlan University (UAD) also concerns much about the new paradigms in teaching English as a foreign language. The new paradigms must be accommodated in a forum where educators, teachers, and experts can meet and share new ideas, experiences, research findings, etc. Accordingly, the 2nd UAD TEFL International Conference will be held with the theme New Paradigms in Teaching English as a Foreign Language. The new ideas, approaches, methods, strategies, teaching media, language research findings, etc. can hopefully be implemented in the classroom.

Aims of the 2nd UAD TEFL International Conference:

  1. To explore and share new ideas, approaches, methods, strategies, and media in teaching English as a foreign language.
  2. To share research findings related to the English teaching.

Theme and Topics

The theme of the seminar is New Paradigm in Teaching English as a foreign Language. The topic areas may include new research findings, ideas, approaches, methods, or strategies in :

  • Teaching listening, speaking, reading, writing, and translation
  • Teaching grammar, vocabulary, pronunciation and other language elements
  • The use of media
  • Assessment in English teaching
  • Teaching English Literature
  • Linguistics-based English teaching
  • Error analysis
  • Discourse analysis
  • Pragmatics
  • Other related topics

Invited Speakers

  1. Dr. Dat Bao (Monash University, Australia)
  2. Prof. Abdul Rashid Mohamed, Ph.D. (USM, Universiti Sains Malaysia)
  3. Expert from Regional English Language Office (United States of America)
  4. Prof.Dr. Bustami Subhan, M.S. (Ahmad Dahlan University, Indonesia)
  5. Prof. Irene A. Largo ( University of Nueva Caceres, Philipina)
  6. Ilia Leikin (Monash University, Australia)

 Targeted Presenter and Audience

This conference is directed toward local and international lecturers, teachers, researchers, and students.

Papers

An abstract between 250 to 300 words should be sent to uadtefl@gmail.com as adoc attachment and a separate page bearing the presenter’s name, degree, institution affiliation, office/mobile phone, and address should accompany the paper. Complete papers of approximately 5000 words (7-12 pages, font size 11, Times New Roman, single spaced, abstract with key words, and references; top and left margin 1.2 inch, bottom and right margin 1 inch) will be published in a proceeding and be available to conference participants with additional charges. Paper presentation will be 30 minutes including the discussion. For presentation a laptop and an LCD viewer will be provided in each conference room and presenters are encouraged to prepare their presentation using Power Point.

Proceeding

Full papers submitted before September 18 will be published into proceeding and charged IDR 150.000,-

Important Dates

  • July 15 – 31 August   : Abstract Submission
  • September 3              : Announcement of abstract acceptance
  • September  4 – 17      : Full paper submission
  • October 13 – 14         : Conference

Registration

Up to Sept 15

After Sept 15

Public Participants

IDR  350.000,-

IDR  450.000,-

School Teachers

IDR  250.000,-

IDR  350.000,-

Overseas Participants

US $ 150

US $ 150

Registration payment should be directly transferred to: Bank BNI.

Branch    : UGM Yogya

Account number: 8181779001

Account holder name: Fauzia

For overseas participants: SWIFT CODE BNINIDJAXXX

Contact persons

1. R. Muh. Ali, S.S. M.Pd. (+628156809646)

2. Fauzia, S.Pd., M.A. (+628175472117)

3. Sucipto, M.Pd. (+6281548779377)

Venue

University of Ahmad Dahlan, Campus 2

4th floor, Jln. Pramuka 42, Sidikan Yogyakarta, Indonesia

Facilities:

  • Seminar Kit
  • Conference Booklet
  • Lunch
  • Coffee Break
  • Certificate
  Sumber : http://www.pbi.uad.ac.id/]]>

Tim UAD Juara Kontes Robot 2012

Tim UAD Juara Kontes Robot 2012

 Tim Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta berhasil menjadi juara 3 dalam Kontes Robot Line Follower tingkat nasional di UGM, awal pecan ini. Dalam ajang tersebut, UAD mengirimkan tiga tim Robot dalam Robotic Development Community (RDC) UAD yaitu tim 1-3. Adapun yang berhasil meraih juara 3 dalam kontes itu adalah RDC 2 dengan anggotanya Firmana Setia Budi, Aan Marianto dan M Taufiq Nur. Dua tim lainnya berhasil masuk 16 besar. “Kontes diikuti 96 tim robot dari beberapa perguruan tinggi di Indonesia dan SMK” terang coordinator RDC UAD Prima Artyanto di Kampus UAD beberapa waktu lalu. Diakuinya tiga tim robot UAD hanya melakukan persiapan untuk lomba sepekan sebelum kontes digelar. “Kontes ini bersamaan dengan ujian semesteran sehingga persiapan kita hanya sebentar” terangnya. Menurutnya bobot setiap robot yang dibuat berbeda. Sehingga kekuatan dan kecepatannya melewati line kontes berbeda-beda. Dari tiga robot tersebut yang cukup stabil adalah robot nomor 2 yang kemudian menjadi juara 3 di ajang tersebut. Meski persiapan yang dilakukan hanya sebentar, namun tim robot UAD mengaku tidak kesulitan dalam membuat robot tersebut. Mereka membeli komponen robot itu di beberapa toko elektronik di Yogyakarta. Setiap robot hanya menghabiskan biaya sekitar Rp 900 ribu saja. Pembimbing tim robot UAD Nuryono Satya Widodo mengatakan saat ini UAD telah mendirikan Gedung Robotic Center di kampus 3. Gedung ini digunakan untuk pembinaan dan pengembangan tim robot UAD. “Setiap tahun kita juga melakukan rekrutmen terhadap mahasiswa yang berminat akan robotic. Mereka kita latih dan kita cari bibit unggulnya untuk dibina secara intensif” kata dia. Pelatihan robot dilakukan untuk 20-30 mahasiswa setiap tahunnya. Pelatihan dilakukansecara berjenjang. Tahun ini sambung Nuryono, pihaknya akan berkonsentrasi untuk Kontes Cerdas dan Kontes Robot Seni Indonesia 2012. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UAD, Drs. Muchlas, M.T. menyatakan, prestasi mahasiswa UAD di kontes robot ini menambah sederet prestasi yang diraih mahasiswa UAD. “Tahun ini mahasiswa kita juga meraih dua medali emas di PIMNAS. Sungguh kinerja yang luar biasa dari mahasiswa kita” terangnya.

Sumber: REPUBLIKA Halaman 24 Tanggal 20 Juli 2012

]]>