HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI TERHADAP PRAKTIK MENYUSUI PADA IBU PRIMIPARA DI KLINIK PRATAMA WIDURI
Oleh: Fitri Rekyan, Lina Handayani
Abstrak:
ASI adalah salah satu jenis makanan yang mencakup seluruh unsur kebutuhan bayi baik fisik, psikologi, sosial maupun spiritual. Efikasi diri merupakan sesuatu yang penting dalam meningkatkan inisiasi dan lamanya waktu pemberian asi oleh ibu pada bayinya. Praktik menyusui merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi produksi ASI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan antara efikasi diri dengan praktik menyusui pada ibu primipara. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Objek pada penelitian ini adalah ibu primipara yang melahirkan di klinik pratama widuri. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah responden sebanyak 40 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner BSES yang berisi 25 butir pertanyaan tentang efikasi diri ibu menyusui dan observasi praktik menyusui yang mengacu pada 16 item tindakan menyusui. Penelitian dengan menggunakan uji statistik Chi Square dengan menggunakan SPSS versi 21 didapat hasil nilai signifikansinya sebesar 0,215. Untuk n = 40. Hasil penelitian didapatkan nilai sig 0,215 > 0,05 maka tidak ada hubungan antara efikasi diri dengan praktik menyusui. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara efikasi diri dengan praktik menyusui. Saran untuk bidan perlu diadakanya promosi kesehatan dengan upaya peningkatan pengetahuan, perubahan perilaku ibu dalam praktik menyusui yang benar. Pemberian tindakan untuk meningkatkan efikasi diri ibu menyusui dapat dilakukan pada masa antenatal.
Kata Kunci: Efikasi diri, Praktik Menyusui, Ibu Primipara