CITRA KULINER LOKAL DALAM NARASI FILM ARUNA DAN LIDAHNYA
Oleh: Karmita Yuliastari
Abstrak:
Film merupakan medium yang tidak lepas dari realitas yang ada dimasyarakat. Bermula dari hanya sekedar karya seni estetik, film saat ini telah berkembang menjadi alat informasi yang kehadirannnya dapat dikaji dari berbagai perspektif dan kebudayaan. Kuliner adalah salah satu cermin keberagaman budaya dan tradisi Nusantara. Di Indonesia film kuliner belum terlalu banyak diadaptasi ke layar lebar. Beberapa daftar film Indonesia bertema kuliner seperti, Madre (2013), Tabula Rasa (2014), Filosofi Kopi (2015), Koki-Koki Cilik (2018) dan Aruna & Lidahnya (2018). Diantara film-film tersebut hanya Aruna & Lidahnya yang menyajikan 21 macam masakan lokal dari beberapa daerah di Indonesia. Penelitian ini membahas struktur narasi pada film untu mengetahui bagaimana struktur naratif dari tahap awal hingga akhir film meliputi equilibrium, disruption, recognition disruption, attempt to repair the disruption, dan reinstatement of the equilibrium menggunakan metode penelitian kualitatif dan analisis naratif Tzvetan Todorov dengan pendekatan Nick Lacey dan Gillespie. Hasil penelitian yang diperoleh, dari 29 scene terpilih, film Aruna & Lidahnya menggunakan alur sesuai dengan yang dijabarkan oleh Tzvetan Todorov. Citra kuliner lokal dikonstruksikan secara dominan dalam narasi film melalui visual makanan secara close up, transisi scene, dan penyampaiaan informasi melalui tatap muka yang disampaikan secara langsung oleh pemain.
Kata Kunci: Film Kuliner, Analisis Naratif, Struktur Narasi, Citra Kuliner Lokal