ANALISIS KANDUNGAN BOD (BIOCHEMICAL OXYGEN DEMAND) DAN COD (CHEMICAL OXYGEN DEMAND) AIR LINDI DI TPST PIYUNGAN KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Oleh: Sintia Larasati, Muchsin Maulana
Abstrak:
Sampah merupakan masalah yang dihadapi oleh seluruh negara di dunia. Selain itu, sampah juga berpotensi besar menimbulkan masalah lingkungan dan kesehatan masyarakat bila tidak dikelola dengan baik. Sampah yang tertimbun di lokasi TPA (Tempat Pembuangan Akhir) mengandung zat organik, jika hujan turun akan menghasilkan air lindi dengan kandungan mineral dan zat organik tinggi, bila kondisi aliran air lindi dibiarkan mengalir ke permukaan tanah dapat menimbulkan efek negatif bagi lingkungan sekitarnya termasuk bagi manusia. TPST Piyungan merupakan tempat pembuangan akhir sampah terbesar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jumlah sampah yang masuk ke TPST kurang lebih 400-500 ton perhari. Jenis sampah dominan adalah sampah organik kurang lebih 72 % dari total sampah yang ada. Tujuan penelitian ini yaitu: 1) Mengetahui kandungan BOD dan COD pada Inlet IPL Lindi, 2) Mengetahui kandungan BOD dan COD pada Outlet IPL Lindi, 3) Mengetahui dampak lindi terhadap lingkungan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif, menganalisis kandungan BOD dan COD pada inlet dan outlet IPL Lindi dan menganalisis dampaknya terhadap lingkungan. Subjek pada penelitian ini adalah 5 orang narasumber yang terdiri dari petugas operasional pengolahan air lindi, pemulung pendatang, dan pemulung yang menetap di sekitar TPST Piyungan. Objek penelitian ini adalah air lindi dan lingkungan sekitar TPST. Instrument penelitian yang digunakan adalah wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan BOD dan COD air lindi TPST Piyungan pada Inlet dan Outlet melebihi baku mutu air limbah menurut Peraturan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta No. 7 tahun 2016. Air Lindi TPST Piyungan juga lindi memiliki dampak bagi lingkungan maupun manusia. Dampak air lindi yang ditimbulkan seperti: pencemaran air, pencemaran tanah, pencemaran udara, dan adanya vektor pembawa penyakit. Kandungan BOD dan COD pada Inlet dan Outlet melebihi baku mutu, karena pengolahan yang kurang maksimal. Lindi memiliki dampak terhadap lingkungan seperti: tercemarnya air tanah, tercemarnya udara, tanah di sekitar tercemar sehingga tumbuhan mengering dan tidak tumbuh dengan baik, serta adanya vektor penyakit seperti: lalat.
Kata Kunci: BOD, COD, Inlet, Outlet, dan Dampak Air Lindi