TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ANTITUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH BANTUL MENGGUNAKAN METODE PILL-COUNT DAN MARS
Oleh: Miftahul Afwansyah & Haafizah Dania
Abstrak:
Penyakit tuberkulosis menjadi salah satu kasus kematian tertinggi sehingga perlu perhatian khusus dalam upaya pencegahan dan penanggulangannya agar menghentikan penularan. Kepatuhan meminum obat merupakan faktor penting dalam keberhasilan pengobatan TB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan pengobatan pasien TB di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul. Penelitian ini menggunakan desain observasional deskriptif yang dirancang secara studi cross-sectional yaitu penelitian yang dilakukan pada satu waktu dengan melihat kepatuhan pasien. Metode yang dilakukan yaitu wawancara menggunakan kuesioner Medication Adherence Rating Scale (MARS) dan Pill-count, dengan kriteria inklusi yaitu Pasien TB Paru dengan diagnosis ICD-10 kode A15.0. Hasil penelitian dari 30 subyek penelitian diketahui 50% adalah laki-laki dan 50% adalah perempuan dengan didominasi 83% berusia > 25 tahun. Hasil pengukuran kepatuhan menggunakan metode Pill-Count diketahui 100% pasien patuh dan hasil pengukuran tingkat kepatuhan menggunakan metode MARS diketahui 77% pasien memiliki tingkat kepatuhan tinggi, 23% pasien memiliki tingkat kepatuhan sedang dan 0% memiliki tingkat kepatuhan rendah. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pasien Tuberkulosis di RS PKU Muhammadiyah Bantul patuh, dengan tingkat kepatuhan tinggi dan sedang.
Kata Kunci: Tuberkulosis; Kepatuhan; MARS; Pill-Count