Pengembangan Media Pembelajaran Buku Berceri (Bergambar Cerita Islami) Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Materi Nabi dan Rasul Ulul Azmi Sekolah Dasar

Oleh Juminah dan Panji Hidayat

Abstract: The research aims to develop and find out the feasibility of the Learning Media for Bereri Books (Illustrated Islamic Stories) for grade V elementary school students. This type of research is Research and Development (R&D) with the Borg and Gall development model. Research stages include Potential and Problems, Data Collection, Product Design, Design Validation, Design Revision, Product Testing, Product Revision, Usage Testing, Product Revision, Mass Production. The subjects of the research trial were 26 students in grade V of Keputraan A Elementary School. Data collection techniques are interviews, observation and teacher and student response assessment sheets. Data analysis techniques using quantitative and qualitative data. The results of the feasibility assessment by media experts scored 75.00% (good), 77 material experts, 14% (good) and learning experts 82.22% (good). The results of the evaluation of the trials of the teacher’s response obtained the same value of 80.0% (good) and the assessment of the responses of small group students 95, 23% (very good) and large groups 97.14% (very good. In quantitative data analysis the average results assessment of expert validation test and trial of media usage in the Development of Learning Books for Berceri Books (Pictured in Islamic Stories) are included in both categories and shows that the media for Development of Learning Books in Berceri Books (Pictured in Islamic Stories) are suitable for use in learning activities of Islamic religious education in grade V SD.

Key Words: Learning Media Berceri Book (Pictured Islamic Story), fifthgrade elementary school students, Islamic Religious Education

Hubungan Antara Konsep Diri dan Dukungan Teman Sebaya Dengan Penyesuaian Diri Mahasiswa Rantau di Yogyakarta

Oleh Risky Liyon Septya dan Siti Muthia Dinni

Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara konsep diri dan dukungan teman sebaya dengan penyesuaian diri mahasiswa rantau di Yogyakarta. Subjek penelitian ini berjumlah 111 mahasiswa rantau yang berada di Yogyakarta.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala penyesuaian diri, skala konsep diri, dan skala dukungan teman sebaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara konsep diri dan dukungan teman sebaya dengan penyesuaian diri mahasiswa rantau (R=0,521; p<0,01). Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konsep diri dengan penyesuaian diri mahasiswa rantau (rx1y=0,586; p<0,01). Tidak terdapat hubungan antara dukungan teman sebaya dengan penyesuaian diri mahasiswa rantau (rx2y=0,160; p>0,05). Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah ada pengaruh yang sangat signifikan antara konsep diri dan dukungan teman sebaya terhadap penyesuaian diri. Hasil uji hipotesis minor menunjukkan bahwa: (1) adanya hubungan positif yang sangat signifikan antara konsep diri dengan penyesuaian diri, faktor internal lebih mempengaruhi penyesuaian diri individu karena faktor ini berasal dari dalam diri individu serta penilaian individu terhadap dirinya sendiri; (2) tidak terdapat hubungan antara dukungan teman sebaya dengan penyesuaian diri, meskipun dukungan teman sebaya yang individu dapatkan cukup tinggi, namun jika tidak sesuai dengan pemikiran individu, maka itu tidak akan mempengaruhi penyesuaian dirinya.

Kata kunci: Konsep Diri, Penyesuaian Diri, Dukungan Teman Sebaya

 

Hubungan Antara Persepsi Pola Asuh Otoriter dan Problem Focused Coping Dengan Perilaku Bullying Pada Siswa di SMA “X” Yogyakarta

Oleh Rifda Rosyada dan Triantoro Safaria

Abstrak:

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi pola asuh otoriter dan problem focused coping dengan perilaku bullying pada siswa. Subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI di SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Jumlah sampel yang diambil pada penelitian ini sebanyak 125 siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu skala perilaku bullying, skala persepsi pola asuh otoriter, dan skala problem focused coping. Metode analisis yang digunakan adalah teknik statistik analisis regresi linier berganda.  Hasil dari analisis data dengan hipotesis mayor menunjukkan bahwa nilai koefisien R = 0,132 dengan p= 0,000 (p<0,05) yang berarti ada hubungan yang sangat signifikan antara persepsi pola asuh otoriter dan problem focused coping dengan perilaku bullying yang memberikan sumbangan efektif sebesar 13,11%. Hasil analisa menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi rxy=0,020 dengan taraf signifikansi p=0,020 (p<0,05) yang berarti hipotesis minor pertama diterima karena terdapat hubungan antara persepsi pola asuh otoriter dengan perilaku bullying yang memiliki sumbangan efektif sebesar 6,30%. Hasil analisis hipotesis minor kedua menunjukkan nilai korelasi rxy=-0,225 dengan taraf signifikansi p=0,015 (p<0,05) yang berarti hipotesis minor kedua diterima karena terdapat hubungan antara problem focused coping dengan perilaku bullying yang memiliki sumbangan efektif sebesar 6,81%.Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan antara persepsi pola asuh otoriter dan problem focused coping dengan perilaku bullying.

Kata kunci: Perilaku Bullying, Persepsi pola asuh otoriter, problem focused coping

ANALISIS MAKNA SIMBOLIK KOSTUM PENARI JATHILAN KUDHO MANGGOLO NGESTIREJO, TANJUNGSARI GUNUNGKIDUL

Oleh: Roziq Putra Bogianto

Abstrak:

Jathilan merupakan pertunjukan yang dikenal sebagai kuda kepang dan dilakukan oleh laki- laki yang menunggang kuda- kudaan pipih yang dibuat dari anyaman bambu. Komponen- komponen dalam pertunjukan jathilan merupakan sebuah bentuk komunikasi yang menggambarkan sebuah alur cerita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna simbolik yang ada di dalam kostum penari jathilan Kudho Manggolo di Ngestirejo, Tanjungsari, Gunungkidul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Lokasi penelitian berada di Paguyuban Jathilan Kudho Manggolo Desa Ngestirejo, Kecamatan Tanjungsari, Gunungkidul, DIY. Metode pengambilan data yaitu Wawancara tidak terstruktur dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan pendekatan kualitatif dan diuji dengan menggunakan validasi data. Hasil penelitian menunjukan Kostum jathilan Kudho Manggolo terdiri atas 13 kostum yang selalu dimunculkan saat pementasan. Pemaknaan  tersebut  akan  diambil  menjadi  sebuah  pelajaran  dengan memaknai wujud kostum penari jathilan Kudho Manggolo di setiap babak yang dibawakan, sesuai dengan urutan penampilan jathilan Kudho Manggolo dalam pementasanya yaitu Kostum Penari Seri Putri dan Putra ( prajurit dengan kostum prajurit yang gagah berani), Kostum Bujang Ganong (Bujang Ganong membawakan solah tarian jenaka), Kostum Barongan  (sosok  yang  menyeramkan,  wujud  dari  energi  negatif), Kostum Celengan (menabung atau menyimpan uang), Kostum Pawang atau Pamomong (gambaran seperti apa kita seharusnya ketika memasuki usia senja kelak).

Kata Kunci: Jathilan, Kostum Penari, Makna Simbolik

MARKETING PUBLIC RELATIONS I-RADIO JOGJA 88.7 FM DALAM MEMPERTAHANKAN JUMLAH PENDENGAR

Oleh: Ratih Indah Pratiwi

Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Marketing Public Relations I-Radio Jogja dalam mempertahankan jumlah pendengar, serta mengetahui apa saja yang menjadi faktor penghambat dan kendala yang muncul dalam penerapan Three Wasy Srategy   dan solusi yang didapat untuk mengatasi hambatan serta kendala tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang Marketing   Public Relations I-Radio Jogja dalam mempertahankan jumlah pendengar, serta memaparkan tentang kendala dan dukungan yang dialami oleh kegiatan Marketing  Public Relations I-Radio Jogja. Berdasarkan hasil penelitian, I-Radio Jogja menerapkan Three Ways Strategi dalam kegiatan MPR. Melalui pull strategy I-Radio Jogja melakukan berupa publikasi dan melaksanakan kegiatan atau event, melalui push strategy I-Radio Jogja mengadakan acara kuis dan terdapat hadiah menarik, serta pass strategy yaitu melakukan kegiatan yang bersifat sosial dan turun langsung ke masyarakat. Dalam melaksanakan kegiatan MPR, terdapat hambatan yang dialami yaitu ketika orang tidak mengetahui I-Radio Jogja, ketika program tidak menarik, dan Ketika pemancar bermasalah. Selain hambatan adanya dukungan, I-Radio Jogja yang merupakan perusahaan bergerak di media yang tentu  akan  mudah menyampaikan  beragam  informasi  yang  terupdate,  dan kreatif untuk disuguhkan kepada pendengar.

Kata Kunci: Marketing, Public Relations, Jumlah Pendengar, Taktik

Pengembangan Media Pembelajaran Papan Perkalian Pintar Matematika (PANLITARMATIKA) pada Materi Perkalian untuk Siswa Kelas 2 Sekolah Dasar

Oleh Hasna Nur Arifah dan Meita Fitrianawati

Abstract:

This study aims to 1) find out the steps in developing Panlintarmatika learning media, 2) find out the quality of developing Panlintarmatika learning media based on experts, 3) know the feasibility of developing Panlintarmatika learning media. This study is a type of Research and Development (R&D) research using the Borg and Gal model which consists of: (1) research and information collecting, (2) planning, (3) developing preliminary from a product, (4) prelimunary field testing, (5) main product revision, (6) main field testing, (7) operational product revision (8) operational field testing. The trial subjects used were 18 grade 2 students and teachers at SD N Kalangan. Data collection techniques in the form of observation, interviews and questionnaires. Data analysis includes quantitative data analysis and qualitative data analysis. The results showed that the validation of the media experts received a score of 60 in the “Very good” category, the validation of the material experts received a score of 42 in the “Good” category and the learning expert received a score of 60 in the “Good” category. The results of the small-scale field test students get a score of 100 with the category “Very Good” and the teacher gets a score of 94 with the category “Very Good”. Large-scale field test results students get a score of 100 with the category “Very Good” and the teacher scores 98 with a score of “Very Good” It can be concluded that the Panlintarmatika learning media is feasible and can be used as class 2 learning multiplication material.

Key Words: Panlintarmatika, Mathematics, Elementary School.

 

MANAJEMEN ISU PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (STUDI PRAKTIK PUBLIC RELATIONS PADA PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA UNIT PELAKSANAAN PELAYANAN PELANGGAN YOGYAKARTA TERKAIT ISU PELANGGAN RENDAH DAYA DAN PROGRAM PEMELIHARAAN JARINGAN LISTRIK)

Oleh: Norma Islamiah

Abstrak:

Isu merupakan suatu persepsi yang muncul di publik terhadap suatu perusahaan, bisa jadi isu tersebut merupakan isu yang menguntungkan perusahaan dan adapun isu yang dapat merugikan perusahaan, maka dari itu perusahaan harus memiliki manajemen isu untuk menurunkan isu yang negatif agar tidak menjadi krisis pada perusahaan. PT.PLN UP3 Yogyakarta merupakan suatu perusahaan yang menyediakan jasa listrik dan layanan kepada pelanggannya, tentunya PT.PLN UP3 Yogyakarta juga sering mendapatkan isu dari pelanggan mengenai program dan layanan yang di jalankan. Hasil dari penelitian ini Humas PT.PLN UP3 Yogyakarta membuat manajemen isu yang terstruktur dan baik untuk menurunkan isu negatif dan memperbaiki komunikasi melalui berbagai platform media sosial seperti permintaan maaf dan membuat talkshow yang melibatkan pelanggan, serta menyediakan program yang sangat membantu pelanggan menyelesaikan masalah yang ada. Manajemen isu yang dilakukan oleh setiap perusahaan berbeda-beda dan PT.PLN UP3 Yogyakarta bisa membuat manajemen isu dengan sangat baik.

Kata Kunci: Manajemen Isu, Isu, Humas PT.PLN UP3 Yogyakarta

STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT ANINDYA MITRA INTERNASIONAL GUNA MENINGKATKAN MINAT MASYARAKAT UNTUK MENGGUNAKAN TRANS JOGJA SEBAGAI TRANSPORTASI HARIAN

Oleh: Muhamad Tahir 

Abstrak:

Trans   Jogja   merupakan   transportasi   umum   yang   disediakan   oleh pemerintah Yogyakarta untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Saat ini Trans Jogja dikelola oleh PT Anindya Mitra Internasional. Kemajuan  teknologi  saat  ini  sudah masuk  ke semua lini  kehidupan termasuk dalam hal transportasi dengan hadirnya transportasi online saat ini tentu akan mempengaruhi minat masyarakat terhdapa Trans Jogja. Penelitian  ini  menjelaskan  bagaimana strategi  yang  dilakukan  oleh PT Anindya Mitra Internasional guna meningkatkan minat masyarakat terhadap Trans Jogja. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, dimana pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil  dari  penelitian  ini adalah PT  Anindya Mitra  Internasional  sudah melakukan strategi komunikasi untuk meningkatkan minat masyarakat  dengan fokus   peningkatan   pelayanan.   Dianataranya   dengan   upaya   memperketat perekrutan karyawan, melakukan pembinaan karyawan, menambah jumlah halte atau portable dan fasilitasnya, membahas rencana jalur khusus, membuat poster larangan, dan menambah jumlah armada namun dari upaya yang sudah dilakukan belum sepenuhnya maksimal. Faktor yang mempengaruhi masyarakat memilih transportasi lain karena lebih cepat dan lebih nyaman.

Kata Kunci: Strategi Komunikasi, Persaingan, PT Anindya Mitra Internasional

POLA KOMUNIKASI EKSTERNAL KELOMPOK TANI DALAM UPAYA MENINGKATKAN CITRA BERAS LOKAL DI CILAMAYA KARAWANG JAWA BARAT

Oleh: Faqih Fakhruddin

Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi eksternal kelompok tani dalam upaya meningkatkan citra beras lokal Cilamaya, Karawang, Jawa Barat. Dimana fenomena yang terjadi di daerah tersebut banyak masyarakat setempat yang masih belum mengetahui beras lokal Cilamaya, kebanyakan dari mereka mengonsumsi beras dari daerah lain. Di samping itu, banyak lahan pertanian yang dialih fungsikan menjadi kawasan industri dan perumahan yang mengakibatkan produk beras yang dihasilkan menurun. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bertujuan untuk memperoleh data mengenai pola komunikasi internal kelompok tani dalam upaya meningkatkan citra beras lokal Cilamaya. Penelitian ini mengambil 3 (tiga) informan yang terdiri dari ketua, sekretaris dan bendahara di kelompok tani Bagja. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan komunikasi, pemahaman kelompok tani dan upaya untuk meningkatkan citra beras lokal Cilamaya, Karawang, Jawa Barat yang  dihasilkan  oleh  kelompok  tani  Bagja.  Dari  komunikasi  eksternal  yang terjalin serta cukupnya pemahaman kelompok tani didalamnya akan membuat citra beras lokal yang dihasilkan mendapat respons yang baik dari masyarakat ditengah persaingan produk beras saat ini.

Kata Kunci: Pola Komunikasi Eksternal, Kelompok Tani, Citra

ANALISIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS DALAM SOAL TES MATEMATIKA KELS IV DI SD MUHAMMADIYAH BANTUL KOTA

Oleh Ardian Cahya Ramadan dan Vera Yuli Erviana

Abstract:

This study aims to see more about the 4th grade mathematics test and the point of view of the HOTS (Higher Order Thinking Skills) standardized mathematics test with indicators of analyzing (C4), learning (C5), and creating (C6). This research is a qualitative research with the type of research is descriptive. The subjects of this study were daily test questions, midterm test questions, and final semester test questions. The data analysis technique used is descriptive qualitative analysis of the type of content analysis or content analysis. The results of the research on the analysis of High-Level Thinking Skills on the 4th grade math test questions from the total number of questions showed that mathematics problems with the cognitive domain of High-Level Thinking Skills or higher-order thinking skills on twenty items. Of the twenty items that indicate the cognitive domain questions are Higher Order Thinking Skills Skills (C4) and indicators (C5), while the creating indicator (C6) is not included in the 4th grade math test items. The remainder of the total items, which are ninety-nine items, are in the cognitive domain of Lower Order Thinking Skills which consists of eleven items of memory (C1), twelve (C2) comprehension and seven (C3) applications. sixty six items. Mathematics test questions consist of forty-eight multiple choice test items and seventy-one description questions.

Key Words: Math Test Questions, HOTS