Konferensi Mahasiswa Jenjang Sarjana Multidisplin Ilmu (Undergraduate Conference of Multidisciplinary Science)

Pelatihan Mindfulness untuk Meningkatkan Subjective Well-Being pada Single Mother

Oleh Maisi Yantina dan Nina Zulida Situmorang

Abstract:

The changes of marriage life circumtances, while a couple still together until they finally have to separate, usually bring psychological impact to single mother, which also influences the single mother in managing feelings and interpreting the life to find subjective well-being. The aim of this study was to find out the effect of mindfulness training in order to increase single mother’s subjective well-being. The method used in this study was preexperimental design with one group pre and post test. The subjects involved in this study were five single mother who had moderate level of subjective well-being criteria, single mothers with a divorce period of 1—11 years, the age 20—45 years, and having a child. The method of collecting data was subjective well-being scale. The method of data analysis used nonparametric statistical tests with Wilcoxon obtained a score of Z = -2.023 with p = 0.043 (p <0.05). Therefore, it can be concluded that the result score, before and after the given training, is different. The post test score is higher than pre score. Based on these results, mindfulness training can be given to increase single mother’s subjective well-being.

Key Words: mindfulness, single mother, subjective well-being

Analisis Koefisien Viskositas Zat Cair dalam Minuman Isotonik Menggunakan Metode Bola Jatuh Berbasis Video Based Laboratory (VBL)

Oleh Purnomo Hadi Santoso dan Eko Nursulistyo

Abstrak

Pelajaran fisika merupakan pelajaran yang sulit dikalangan peserta didik karena pelajaran fisika memerlukan pembuktian dalam memahami gejala-gejala yang terjadi di dalamnya, terlebih pelajaran fisika yang berkaitan dengan viskositas. Peneliti telah melakukan percobaan dalam menganalisis koefisien viskositas zat cair dalam minuman isotonik yaitu isotonik alami dan buatan. Isotonik alami terdiri dari air kelapa muda dan kelapa tua sedangkan isotonik buatan terdiri dari minuman mizone dan pocari sweat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kecepatan terminal dan koefisien viskositas dalam minuman isotonik alami dan buatan. Dalam penelitian ini menggunakan metode bola jatuh (falling ball method) yang berbasis Video Based Laboratory (VBL). Analisis yang digunakan adalah analisis tracker dan analisis matematis. Peneliti melakukan percobaan menggunakan kamera untuk menghasilkan sebuah video percobaan. Kemudian hasilnya dianalisis menggunakan software tracker 5.0.6. Data dari hasil tracker digunakan untuk menentukan grafik hubungan kecepatan terhadap waktu. Penentuan kecepatan terminal dilakukan dengan menghitung kecepatan rata-rata dari data grafik, yaitu diambil secara berurut kecepatan (v) yang terlihat konstan. Untuk menentukan nilai dari koefisien viskositas dalam minuman isotonik alami dan buatan menggunakan persamaan. Hasil dari penelitian analisis koefisien viskositas zat cair dalam minuman isotonik alami dan buatan, diperoleh nilai kecepatan terminal untuk isotonik alami yaitu kelapa muda (Vkm) (0,660±0,046) m/s dan kelapa tua (Vkt) (0,668±0,042) m/s, sedangkan isotonik buatan yaitu mizone (Vmz) (0,707±0,043) m/s dan pocari sweat (Vpc) (0,677±0,046) m/s. Kemudian nilai koefisien viskositas minuman isotonik alami yaitu kelapa muda (ƞkm) (0,395±0,028) Pa.s dan kelapa tua (ƞkt) (0,391±0,027) Pa.s, sedangkan isotonik buatan yaitu mizone (ƞmz) (0,365±0,022) Pa.s dan pocari sweat (ƞpc) (0,376±0,026) Pa.s.

Kata Kunci: Koefisien viskositas, tracker, minuman isotonik, kecepatan terminal

Pengembangan Perangkat Pengukuran Variabel Cuaca Berbasis Internet Of Things Sebagai Peraga Mata Kuliah Fisika Instrumentasi

Oleh Nanang Suwondo dan Neneng Triyunita

Abstrak

Pengetahuan dan teknologi yang berkembang saat ini mendukung sistem alat ukur dan kendali yang sederhana dan kompleks, sistem tersebut telah dibangun menggunakan sistem elektronik, optik, dan mekanik. Teknologi yang telah berkembang dapat dijadikan sebagai perantara dalam pembelajaran. Pengajaran yang baik membutuhkan media pembelajaran yang menarik, sehingga mampu meningkatkan rasa ingin tahu mahasiswa. Media pembelajaran yang digunakan untuk demonstrasi pengukuran variabel cuaca berbasis Internet of Things (IoT) belum ada pada mata kuliah fisika instrumentasi. Tahapan yang diterapkan pada penelitian ini adalah model ADDIE yaitu Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Data yang diperoleh melalui aplikasi Blynk telah dihubungkan menggunakan software Arduino IDE untuk memprogram Arduino dan ESP-01 sebagai Internet of Things. Alat peraga dan buku panduan yang dibuat sudah melalui tahap uji kelayakan media, uji kelayakan materi, dan uji kelayakan pengguna. Penelitian ini menunjukkan bahwa alat peraga dapat mengukur variabel cuaca menggunakan Arduino UNO dan ESP-01 serta aplikasi Blynk sebagai visualisasi data. Pengambilan data dilakukan selama 2 hari, saat penelitian tidak terjadi hujan sehingga alat ketinggian air hujan tidak bisa menangkap perubahan data. Penilaian dari ahli media dan materi memperoleh tingkat kelayakan alat peraga stasiun cuaca sebesar 91,4% dan tingkat kelayakan buku panduan sebesar 85,9%. Sedangkan, respon pengguna (mahasiswa) diperoleh tingkat kelayakan sebesar 87,4%. Berdasarkan hasil validasi dari ahli media dan ahli materi, maka alat peraga dan buku panduan stasiun cuaca berbasis Internet of Things dikategorikan baik dan layak digunakan sebagai media pembelajaran fisika instrumentasi.

Kata Kunci : Alat peraga, Internet of Things, ESP-01, cuaca, Arduino UNO

Pengembangan Perangkat Praktikum Penentuan Kuat dan Kontur Medan Magnet Berbasis Smartphone

Oleh Muhammad Azar Mirwan

Abstrak

Seiring dengan perkembangan jaman smartphone telah banyak digunakan oleh banyak pihak. Sebagian besar penggunaan smartphone lebih banyak digunakan untuk social media, game online dan belanja online. Di satu sisi terdapat permasalahan yang berhubungan dengan pendidikan khususnya pelajaran fisika. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan seperangkat alat dan modul praktikum penentuan kuat dan kontur medan magnet berbasis smartphone. Penelitian ini menggunakan metode RnD dengan model ADDIE. Penelitian ini menggunakan sensor pada smartphone untuk menentukan kuat dan kontur medan magnet dari magnet kecil. Hasil produk di uji oleh ahli alat, ahli media dan mahasiswa pendidikan fisika. Instrumen yang digunakan berupa angket dengan skala Likert yang hasilnya dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan, didapatkan persentase kelayakan alat dan modul praktikum dari dosen ahli. Persentase kelayakan alat praktikum sebesar 87,50%; modul praktikum sebesar 84,38%; dan respon mahasiswa terhadap alat dan modul praktikum sebesar 91%. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa seperangkat alat dan modul praktikum penentuan kuat dan kontur medan magnet berbasis smartphone sudah sangat layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran.

Kata Kunci : smartphone, kontur, dan kuat medan magnet

Pengembangan Aplikasi Pharment Berbasis Android dengan Teknologi Augmented Reality Sebagai Media Ajar Alat Ukur Fisika

Oleh Ifan Widiyanto dan Toni Kus

Abstrak

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan aplikasi Pharment. Aplikasi yang berbasis smartphone Android dengan teknologi Augmented Reality ini merupakan sarana media pembelajaran fisika untuk mempelajari materi alat ukur besaran pokok fisika. Penelitian ini didasarkan pada masih kurangnya alat ukur fisika yang digunakan sebagai peraga saat mempelajari ini. Penelitian ini dilakukan dengan mengacu pada prosedur Waterfall Process Model, yang terdiri dari (1) Analisis, (2) Desain, (3) Implementasi, dan (4) Uji. Uji kelayakan aplikasi dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan mahasiswa sebagai pengguna. Pengujian oleh ahli media dilakukan sesuai standar ISO 25010, sedangkan pengguna menggunakan standar dari USE Questionnare. Hasil analisis menunjukkan bahwa aplikasi yang telah dikembangan layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Hal ini ditunjukkan dari hasil validasi ahli materi yang memperoleh 75,00% dan ahli media 91,67%. Sedangkan Pengujian Performance Efficiency menunjukkan hasil 100%, dan Pengujian Usability sebesar 88,30%. Aplikasi ini diharapkan bisa diimplementasikan ke lapangan dan bisa membantu mahasiswa atau siswa untuk lebih memahami materi pembelajaran tentang penggunaan alat ukur besaran pokok fisika.

Kata Kunci: Alat ukur, Android, Augmented Reality, Pharment

Kualitas Butir Soal Penilaian Tengah Semester Mata Pelajaran IPA SMP

Oleh Sofa Kamila Urba dan Nani Aprilia

Abstrak

Evaluasi dalam proses pembelajaran adalah alat untuk mengetahui hasil belajar siswa. Tujuan diadakannya ujian tengah semester untuk mengukur dan menilai kompetensi pencapaian masing- masing peserta didik selama setengah semester. Salah satu alat (instrumen) yang digunakan untuk mengukur hasil belajar peserta didik berupa tes. Penilitan ini bertujuan untuk mengetahui kualitas butir soal Penilaian Tengah Semester Gasal tahun ajaran 2019/2020 mata pelajaran IPA kelas VIII di SMP Negeri 1 Dlingo Kabupaten Bantul Yogyakarta secara kuantitatif dan kualiattif. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan subjek penelitian seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Dlingo. Objek penelitian ini adalah lembar jawab PTS peserta didik yang berjumlah 242 lembar. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik dokumentasi dan observasi. Instrumen pengumpulan data berupa lembar jawaban siswa, kisi-kisi soal, soal PTS, kunci jawaban soal PTS, dan kartu telaah butir soal. Teknik analisis data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bantuan program ANATES versi 4.0.9 dan SPSS versi 24 serta analisis secara kualitatif menggunakan kartu telaah butir soal. Hasil penelitian menunjukkan (1) kualitas butir soal berdasarkan validitas di SMP Negeri 1 Dlingo soal valid 42,5%, tidak valid 57,5%; (2) Berdasarkan reliabilitas di SMP Negeri 1 Dlingo memiliki nilai koefisien sebesar 0,63; (3) Berdasarkan tingkat kesukaran SMP N 1 Dlingo 5% kategori mudah, 65% kategori sedang, 30% kategori sukar; (4) Berdasarkan daya beda SMP N 1 Dlingo 2,5% kategori sangat buruk, 40% kategori buruk, 32,5% kategori cukup, 25% kategori baik, dan tidak terdapat soal dengan kategori sangat baik; (5) Berdasarkan pengecoh SMP N 1 Dlingo 40% kategori jelek, 12,5% kategori kurang baik, 47,5 kategori baik; (6) Berdasarkan analisis kualitatif sebanyak 6 soal tidak sesuai dengan aspek materi dan 4 soal tidak sesuai dengan aspek konstruksi.

Kata Kunci: Analisis Butir Soal; Anates versi 4.0.9; PTS

Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Kognitif dan Kemampuan Memecahkan Masalah Siswa Kelas VIII Pada Materi Sistem Pernapasan Manusia

Oleh Mia Setia Haningsih dan Etika Dyah Puspitasari

Abstrak

Pembelajaran yang menggunakan metode ceramah dan masih bersifat hafalan membuat siswa kurang aktif dalam pembelajaran, sehingga kurang mengembangkan kemampuan kognitif dan kemampuan memecahkan masalah bagi siswa. Oleh karena itu diperlukan suatu alternatif model pembelajaran yang karakteristiknya berpusat kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar kognitif C1-C4 dan kemampuan memecahkan masalah siswa kelas VIII pada materi sistem pernapasan manusia di SMP Muhammadiyah 2 Gamping. Penelitian ini termasuk dalam penelitian quasi eksperimen. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII semester genap di SMP Muhammadiyah 2 Gamping tahun pelajaran 2019/2020 berjumlah 96 siswa. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah soal tes berbentuk objektif dan essai serta lembar observasi. Teknik analisis data dengan menggunakan uji normalitas, homogenitas dan uji hipotesis. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif C1-C4 siswa dan kemampuan memecahkan masalah siswa kelas VIII pada materi sistem pernapasan manusia di SMP Muhammadiyah 2 Gamping pada uji statistik taraf signifikansi 0,05.

Kata Kunci : Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Hasil belajar kognitif C1-C4, Kemampuan memecahkan masalah.

Pengembangan Media Pembelajaran CD Interaktif Materi Sistem Pencernaan Dilengkapi Teki-Teki Silang untuk Kelas VIII SMP Muhammadiyah 1 Prambanan

Oleh Mega Lucyana Dewi dan Agus Wasisto

Abstrak

Berdasarkan observasi dan wawancara dengan guru IPA kelas VIII di SMP Muhammadiyah 1 Prambanan materi sistem pencernaan merupakan salah satu materi yang dianggap masih sulit dikuasai siswa kelas VIII, terlihat dari sebagian siswa yang belum mencapai KKM (75). Semangat belajar siswa yang rendah, siswa kurang aktif dalam pembelajaran serta istilah-istilah ilmiah yang belum dipahami dimungkinkan menjadi penyebabnya. Penyebab lain yaitu keterbatasan variasi media pembelajaran khususnya media pembelajaran berbasis teknologi. Penelitian ini bertujuan mengetahui ketersediaan media pembelajaran di SMP Muhammadiyah 1 Prambanan, mengembangkan, menguji kelayakan dan keefektifan CD Interaktif materi sistem pencernaan dilengkapi teka-teki silang berbasis flash. Penelitian ini merupakan penelitian research and Development (R&D) dan diujicobakan menggunakan desain One-shot case study. Penelitian melalui tahapan mengidentifikasi potensi dan masalah, pengumpulan data, mendesain produk, validasi ahli, revisi, ujicoba produk skala terbatas, revisi, dan uji coba skala luas sehingga dihasilkan produk final. Uji coba skala terbatas dilakukan pada 15 siswa dan uji coba skala luas dilakukan pada 25 siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 1 Prambanan. Hasil analisis ketersediaan media pembelajaran yang digunakan di SMP Muhammadiyah 1 Prambanan adalah LKS, LDS, buku paket, modul, gambar, video, dan Media slide Microaoft Power Point, namun media berbasis computer belum tersedia. Penilaian ahli menunjukkan bahwa CD Interaktif dilengkapi teka- teki silang berbasis flash sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran. Hasil uji coba menunjukkan hasil belajar secara klasikal 80% siswa mencaapai KKM dan secara klasikal persentase penilaian aktivitas siswa 81 % dengan kriteria aktif dalam proses pembelajaran. Tanggapan siswa dan guru menunjukkan CD interaktif dilengkapi teka-teki silang berbasis flash baik digunakan media pembelajaran.

Kata Kunci: CD Interaktif, media pembelajaran, teka-teki silang berbasis flash, sistem pencernaan

Studi Literatur Penerapan Model Pembelajaran Visualization Auditory Kinesthetic (VAK) Untuk Menigkatkan Kemampuan Analisis dan Minat Belajar Siswa SMA Pada Materi Ekosistem

Oleh Medhita Amalia dan Hani Irawati

Abstrak

Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran di sekolah formal yang kurang memiliki sistem pembelajaran yang menekankan pada proses dinamis yang didasarkan pada upaya meningkatkan keingintahuan peserta didik khususnya untuk mata pelajaran Biologi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan model pembelajaran Visualization Auditory Kinesthetic pada materi Ekosistem kelas X IPA untuk meningkatkan minat belajar siswa serta kemampuan analisis siswa berdasarkan studi literatur. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yang bersifat study literature. Prosedur pencarian literatur dilakukan dengan penelusuran artikel publikasi dengan menggunakan kata kunci yang sudah dipilih. Teknik penyajian data menggunakan metode naratif dengan mengelompokkan data- data hasil dari penelitian literatur. Data dalam penelitian merupakan data peningkatan minat belajar siswa dan kemampuan analisis yang bersumber dari penelitian literatur. Validasi/review kualitas literatur yang sesuai dengan membuat kriteria yang berfungsi sebagai filter dalam pemilihan dan penolakan suatu literatur (inclusion and exclusion criteria). Teknik/pendekatan analisis data yang digunakan yaitu analisis kualitatif dengan langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian berdasarkan studi literatur menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran VAK mampu meningkatkan minat belajar siswa serta bisa diterapkan pada materi ekosistem dan pembelajaran dengan model pembelajaran VAK mampu meningkatkan kemampuan analisis siswa serta bisa diterapkan pada materi ekosistem.

Kata Kunci: Model Pembelajaran Visual Auditory Kinesthetic (VAK), Kemampuan Analisis Siswa, Minat Belajar Siswa, Ekosistem.

Analisis Potensi Sumber Belajar Biologi SMA Kelas X Materi Kingdom Animalia Berdasarkan Hasil Penelitian Identifikasi Jenis Gastropoda Di Pantai Ngrumput Tepus Gunungkidul

Oleh Ita Ratnasari

Abstract

A learning process at school commonly lacks of using learning sources from surrounding environment, especially in the kingdom Animalia material which is the sub material of invertebrata. This research was aimed to analyze the Biology learning source potency of grade 10th Senior High Scholl based on a research on identifying types of gastropoda at Ngrumput Beach, Tepus Gunungkidul. This research was exploratory research that was carried out at Ngrumput Beach, Tepus, Gunungkidul. The samples were obtain through linear transect quadrat method. The sample collection was conducted in November and identification of types of gastropoda was done in December. The date were than analyzed using descriptive qualitative technique. The result of research showed that 11 gastropoda families which were cerithiidae, columbellidae, conidae, bursidae, cypraeidae, mitridae, muricidae, costelariidae, nasssariidae, trochidae dan turbonidae. Could be as Biology learning sources at 10th grade Senior High Scholl, especially in the Kingdom Animalia material which was the sub-material of invertebrata.

Key Words: Learning Source, Gastropoda, Ngrumput Beach.