Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD Dr. Gatot Sugiharto, SH, MH. dalam sambutan kegiatan Sosialisasi dan Sharing Pembinaan Satria Data bagi dosen mahasiswa UAD menyampaikan bahwa Kompetensi bidang statistika dan sains data pada era digital ini menjadi salah satu kompetensi utama yang harus dikuasai dalam membantu berbagai proses pengambilan keputusan berdasarkan data. Tidak sedikit tulisan para ahli dan praktisi yang menyebut bahwa statistician dan data scientist merupakan profesi yang paling dibutuhkan pada abad ini. Perkembangan teknologi informasi dan penggunaan berbagai tools digital oleh masyarakat mengakibatkan data tersedia dalam jumlah yang melimpah dan terus bertambah, serta dalam bentuk berbagai macam jenisnya.

Penyelenggaraan kegiatan Statistika Ria dan Festival Sains Data merupakan wujud dari dukungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi terhadap perkembangan keilmuan statistika dan sains data secara umum. Tidak hanya itu, kegiatan ini diharapkan juga mampu menjadi trigger bagi terjalinnya jejaring kerjasama pendidikan yang lebih kuat antar perguruan tinggi di Indonesia, serta jejaring kerjasama antara perguruan tinggi dan industri terapannya.

Selain berupa kompetisi, kegiatan ini juga mencakup program peningkatan kemampuan peserta dalam bentuk pengembangan wawasan, pengayaan keterampilan, serta peningkatan softskill. Semua itu selanjutnya dapat digunakan sebagai program credit learning bagi para mahasiswa yang mengikutinya, dan ini merupakan salah satu implementasi dari program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Berbagai hal tersebut di atas menjadi alasan utama bagi Pusat Prestasi Nasional untuk menjadikan kegiatan SATRIA DATA menjadi salah satu kegiatan nasional.

UAD dalam meningkatkan kompetensi bagi mahasiswa perlu mengikuti kegiatan kompetisi ini.

Maka Bidang Kemahasiswaan pada Senin (16/8/2021) menyelenggarakan sosialisasi program Satria Data Tahun 2021 agar kita dapat memahami secara teknis penyelenggaraan Kompesisi Satria Data ini.

Sementara itu Danang Sukantar Kepala Bidang Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan dan Prestasi Mahasiswa Bimawa UAD menyampaikan bahwa UAD sangat konsen untuk melakukan pembinaan bagi dosen maupun mahasiswa dalam rangka meningkatan wawasan pengetahuan, peningkatan ketrampilan, dan pencapaian target prestasi.

Demikian pula dalam Kompetisi Satria Data yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional, Kemdikbudristek tahun 2021, UAD menyiapkan pembinaan dengan tahapan kegiatan antara lain pembentukan tim pembina, workshop bedah pedoman dengan pembina, sosialisasi dan sharing pembinaan bagi pimpinan prodi/ fakultas, dosen, maupun mahasiswa; serta pendampingan.

Dikarenakan tahapan dan kegiatan Satria Data cukup Panjang maka kegiatan pendampingan juga relatif lama dari tahap seleksi tim yang layak untuk didaftarkan, review karya secara internal dan eksternal, sampai unggah karya, dan pendampingan bagi tim yang lolos masuk final 20 besar nasional.

Aktivitas-aktivitas tersebut sebagai standar mutu yang diterapkan Bidang POKPRESMA BIMAWA UAD untuk menjamin tercapainya target jumlah maksimal peserta dari UAD di masing-masing bidang lomba sejumlah 20 tim/ perorangan, jumlah tim/ perorangan yang lolos sebagai finalis nasional dan terjaminnya mutu luaran. Luaran yang baik membutuhkan perencanaan serta proses aktivitas yang baik.

Dalam rangka tercapainya target-target tersebut, Bidang POKPRESMA memberikan tugas sebagai tim Pembina kepada Joko Purwadi, S.Si., M.Sc. (Ketua Tim Pembina Satria Data UAD 2021), Imam Azhari, S.Si., M.CS. (Koordinator Bidang SIC), Nursyiva Irsalinda, S.Si., M.Sc. (Koordinator Bidang NSC), Dinan Yulianto, S.T., M.Eng. (Koordinator Bidang SEC), Iwan Tri Riyadi Yanto, S.Si., MIT. (Koordinator Bidang BDC).