Organisasi Kemahasiswaan di lingkungan UAD terhimpun dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) UAD yang keberadaannya didasarkan pada Keputusan Rektor UAD.

Organisasi kemahasiswaan  terdiri atas:

 Lembaga Kegiatan Mahasiswa (LKM) UAD yang  meliputi :

a) Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas, disingkat DPMU.

b) Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas, disingkat BEMU

c) Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas, disingkat DPMF

1. DPMF Psikologi
2. DPMF Ekonomi
3. DPM FAI
4. DPM FTI
5. DPM FKM
6. DPMF Farmasi
7. DPM FTI
8. DPM FMIPA
9. DPM FKIP
10. DPMF Hukum
11. DPM FSBK
12. DPMF Kedokteran

d) Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas, disingkat BEMF

1. BEMF Psikologi
2. BEMF Ekonomi
3. BEM FAI
4. BEM FTI
5. BEM FKM
6. BEMF Farmasi
7. BEM FMIPA
8. BEM FKIP
9. BEMF Hukum
10. BEM FSBK
11. BEMF Kedokteran

e)Himpunan Mahasiswa Program Studi disingkat HMPS

1. HMPS Akutansi
2. HMPS Manajemen
3. HMPS Ekonomi Pembangunan
4. HMPS Teknik Informatika
5. HMPS Teknik Industri
6. HMPS Teknik Elektro
7. HMPS Teknik Kimia
8. HMPS Teknologi Pangan
9. HMPS Sistem Informasi
10. HMPS Fisika
11. HMPS Biologi
12. HMPS Matematika
13. HMPS Bimbingan dan Konseling
14. HMPS Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
15. HMPS Pendidikan Bahasa Inggris
16. HMPS PPKn
17. HMPS Pendidikan Matematika
18. HMPS Pendidikan Fisika
19. HMPS Pendidikan Biologi
20. HMPS PGSD
21. HMPS PGPAUD
22. HMPS Sastra Inggris
23. HMPS Sastra Indonesia
24. HMPS Ilmu Komunikasi
25. HMPS Bisnis Jasa Makanan
26. HMPS Pendidikan Agama Islam
27. HMPS Perbankan Syariah
28. HMPS Bahasa dan Sastra Arab
29. HMPS Ilmu Hadis
30. HMPS Pendidikan Vokasional Teknologi Otomotif

Tugas dan Tanggung Jawab Organisasi Kemahasiswaan

Tingkat Universitas

1. Tugas DPM UAD

• Mengawasi BEM UAD.
• Menyerap dan merumuskan aspirasi anggota KBM-UAD dan menyalurkannya kepada BEMU.
• Mengeluarkan memorandum satu dan dua apabila BEMU tidak melak sanakan tugasnya atau menyimpang dari kebijakan  KBM-UAD.
• Menjalin koordinasi dengan lembaga legislatif di tingkat fakultas.
• Menyelenggarakan Kongres KBM-UAD.

2. Tugas BEM UAD

• Melaksanakan segala ketentuan hasil Kongres KBM-UAD.
• Mewakili mahasiswa UAD baik ke dalam maupun ke luar UAD.
• Menjunjung tinggi AD dan  ART yang telah ditetapkan oleh Kongres KBM-UAD.

Tingkat Fakultas

1.Tugas DPMF

• Mengawasi BEM Fakultas.
• Menyerap dan merumuskan aspirasi Mahasiswa Fakultas dan menyalurkannya kepada BEMF.
• Menjalin koordinasi dengan lembaga legislatif ditingkat Universitas.
• Menyelenggarakan Majelis Per-musyawaratan Mahasiswa Fakultas.

2. Tugas BEMF

• Membuat perencanaan kegiatan yang  terkait dengan fakultasnya.
• Melaksanakan semua ketentuan hasil Musyawarah Kerja KBM yang terkait dengan program kerjanya.
• Mewakili Mahasiswa  Fakultas di berbagai forum tingkat Universitas.
• Melaksanakan rapat kerja bersama HMPS.

3. Tugas dan Fungsi HMJ dan/atau HMPS

• Merencanakan dan melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan jurusan, dan/atau program studi di bawah koordinasi BEMF,  berdasarkan  program kerja yang telah disusun.

1. Tapak Suci UAD. Sejak Kongres Mahasiswa UAD tahun 1999 UKM Tapak Suci Putra Muhammadiyah UAD mengkristalkan diri menjadi Organisasi Otonom (ORTOM) Muhammadiyah sebagaimana Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). Korkom UAD yang pembinaannya menjadi tanggung jawab Rektor/Pimpinan UAD.
2. IMM (lkatan Mahasiswa Muhammadiyah) Korkom UAD memiliki hubungan yang bersifat fungsional aspiratif non-struktural dengan pimpinan UAD. Berikut daftar Ortom IMM :
   1. IMM Universitas Ahmad Dahlan
   2. IMM Fakultas Psikologi
   3. IMM Fakultas Ekonomi
   4. IMM Fakultas Agama Islam
   5. IMM Fakultas Teknologi Industri
   6. IMM Fakultas Kesehatan Masyarakat
   7. IMM Fakultas Farmasi
   8. IMM Fakultas MIPA
   9. IMM Fakultas Ilmu Pendidikan
   10. IMM Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
   11. IMM Fakultas Hukum
   12. IMM Fakultas Sastra
   13. IMM Fakultas Kedokteran
3. Hizbul Wathan (HW) Qobilah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta berdiri sejak tahun 2014, tepatnya pada tanggal 15 Juli.

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) merupakan wadah aktivitas Mahasiswa yang bertujuan untuk mengembangkan potensi Mahasiswa dan berlatar belakang pada kegiatan yang tidak diperoleh dari perkuliahan. Organisasi ini berada dibawah binaan oleh pembina yang ditunjuk oleh Rektor.

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) UAD yang terdiri atas :

1. UKM Badminton
2. UKM Karate
3. UKM Mahasiswa Ahmad Dahlan Pencinta Alam (MADAPALA)
4. UKM Musik
5. UKM Paduan Suara Mahasiswa (PSM)
6. UKM Sepakbola
7. UKM Bola Basket
8. UKM Koperasi Mahasiswa (KOPMA)
9. UKM KSR – PMI
10. UKM Pers Mahasiswa “Poros”
11. UKM Taekwondo
12. UKM Bola Voli
13. UKM Fotografi “Lensa UAD”
14. UKM Resimen Mahasiswa (Menwa UAD)
15. UKM Pramuka
16. UKM Seni Tari

UAD memiliki berbagai komunitas yang dibentuk oleh mahasiswa untuk mengasah bakat dan minat.  Komunitas itu ada yang terbentuk oleh latar belakang keilmuan masing-masing mahasiswa mau pun yang terbentuk karena kegemaran akan minat tertentu oleh setiap mahasiswa tanpa melihat latar belakang keilmuan.

Adapun komunitas mahasiswa yang terbentuk berdasarkan latar belakang keilmuan adalah sebagai berikut :

1. Gendhing Bahana (BEM FSBK),
2. Kelompok Teater PeBei (HMPS Pendidikan Bahasa Inggris),
3. Kelompok Teater 42 (BEM FSBK),
4. Kelompok Teater JAB (HMPS Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia),
5. Kelompok Teater 28 (BEM Fakultas Psikologi),
6. Robotic Development Center (HMPS Teknik Elektro),
7. Kelompok Studi Pajak (HMPS Ekonomi Pembangunan).
8. Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Center

Adapun komunitas mahasiswa yang terbentuk atas dasar kegemaran tanpa melihat latar belakang keilmuan tertentu adalah sebagai berikut :

1. Debating Community (DECO)
2. Televisi Universitas Ahmad Dahlan (TV UAD),
3. Radio Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (RAMADA),
4. Pusat Infomrasi dan Konseling Mahasiswa PELITA,
5. Pusat Infomrasi dan Konseling Mahasiswa SAHABAT MENTARI,
6. Kelompok Studi Linux (KSL),
7. Kelompok Studi Web (KSWeb),
8. UAD Informatic Database Club,
9. Computer Science Club MIPA,
10. Futsal

Setiap komunitas mahasiswa tersebut mendapat dukungan secara penuh dari UAD baik dalam bentuk pendampingan hingga dalam bentuk dukungan finansial untuk melaksanakan setiap kegiatan.