Peran Orangtua dalam Penggunaan Gawai pada Anak Usia Dini
Oleh Devi Widyandari
Abstrak:
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif jenis survey yang bertujuan untuk menggambarkan tinggi rendahnya peran orangtua khususnya ibu dalam penggunaan gawai pada anak usia dini di Yogyakarta. Pemilihan jenis penelitian ini dikarenakan ukuran populasi dan sampel yang cukup besar sehingga akan lebih efektif jika menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner. Penggunaan kuisioner dipilih atas pertimbangan luasnya daerah populasi penelitian yakni disebarkan pada 4 Kabupaten dan 1 Kota di Provinsi DIY. Responden yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 335 ibu yang memiliki anak usia 4-6 tahun. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan statistik deskriptif persentase dengan rumus persentase sehingga data yang disajikan dapat menunjukan tinggi rendahnya peran ibu terhadap penggunaan gawai pada anak. Hasil penelitian ini menunjukan peran ibu di Provinsi DIY berada pada kategori sedang dengan 44,8%, sementara peran ibu berdasarkan dimensi pengasuhan dibagi atas dua dimensi besar yaitu dimensi kontrol dan dimensi kehangatan. Pada dimensi kehangatan peran ibu berada pada kategori sedang dengan 34% kemudian diikuti kategori tinggi dengan 31%. Pada dimensi kontrol peran ibu berada pada kategori sedang dengan 41,2% kemudian diikuti dengan kategori rendah dengan 24,8. Peran ibu masuk dalam kategori sedang dilatarbelakangi oleh banyak hal seperti tingkat pendidikan terakhir ibu, persepsi ibu terhadap penggunaan gawai selama School From Home dan media hiburan anak.
Kata kunci: Ibu, Gawai, Anak Usia Dini