PEKSIMIDA DIY TAHUN 2024 KATEGORI SENI SASTRA
Peksimida adalah Pekan Seni Mahasiswa Daerah yang diselenggarakan oleh Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) DIY guna memberikan wadah bagi mahasiswa dalam meningkatkan kualitas dan kemampuan praktis mahasiswa dalam bidang seni, baik seni suara, seni pertunjukan, seni sastra, maupun seni rupa. Melalui kegiatan ini diharapkan para mahasiswa mampu meningkatkan dan mengembangkan prestasi dan kreasi seninya untuk memperkaya budaya bangsa berdasarkan Bhinneka Tunggal Ika. Keanekaragaman seni dan budaya daerah yang ada di Negara kita perlu kita lestarikan karena melalui seni dan budaya kita dapat meningkatkan daya saing bangsa dalam menghadapi persaingan global.
Peksimida juga dimaksudkan sebagai ajang memupuk rasa persaudaraan, kerjasama, dan menjalin persaudaraan dan kesatuan antar mahasiswa dari. Mahasiswa sebagai generasi muda calon pemimpin bangsa perlu melengkapi dirinya dari segala aspek, termasuk aspek seni dan budaya, yang mengandung segi-segi kepekaan sosial, rasa disiplin, kekompakan, kebersamaan, kepercayaan diri dan lain-lain.
Peksimida DIY terdiri dari 6 Kategori yaitu Seni Sastra, Seni Teater, Seni Musik, Seni Tari, Seni Rupa dan Fotografi. BPSMI DIY bekerja sama dengan UAD akan menyelenggarakan Peksimida DIY kategori Seni Sastra dengan ketentuan sebagai berikut :
A. Ketentuan Umum :
- Mahasiswa aktif Program Diploma dan atau Sarjana dari PTN atau PTS yang dibuktikan dengan kartu tanda mahasiswa (KTM) yang masih berlaku
- Mahasiswa terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) Kemendikbudristek
- Berusia maksimal tidak lebih dari 25 tahun pada saat penyelenggaraan lomba
- Peserta harus mendapat surat tugas rekomendasi dari Perguruan Tinggi masing-masing
- Peserta mengirimkan softcopy foto berwarna memakai jas almamater dengan ukuran 4×6, resolusi minimal 72 dpi, format png atau jpg.
- Peserta mengirmkan softcopy KTM dan KTP.
- Setiap Perguruan Tinggi hanya diperkenankan mengirimkan 1 (satu) peserta. Khusus untuk tangkai lomba yang pesertanya putra dan putri dapat mengirimkan 2 (dua) orang, yaitu 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri;
- Mahasiswa yang pernah menjadi juara pertama dalam Peksimiprov/ Peksiminas tahun- tahun sebelumnya tidak diperkenankan mengikuti tangkai lomba yang sama
- Link Pendaftaran : https://s.uad.id/daftar-peksimida-sastra-2024
B. Timeline :
Pendaftaran | : | 20 Mei s.d. 8 Juni 2024 |
Pembukaan dan Technical Meeting | : | 6 Juli 2024 |
Seleksi | : | 7 Juli 2024 |
Pengumuman | : | 9 Juli 2024 |
Tempat Seleksi | : | Baca Puisi : Amphitarium B Lantai 7 Gedung FK Kampus 4 UAD
Penulisan Puisi, Penulisan Cerpen, Penulisan Lakon: Lab FTI Lantai 6 Gedung Laboratorium Kampus 4 UAD |
Link Pendaftaran | : | https://s.uad.id/daftar-peksimida-sastra-2024 |
C. Narahubung :
Fitri Merawati, M.A. : 0878-3951-5215
Wachid Eko Purwanto, M.A. : 0858-6815-8989
D. Tangkai Lomba, Teknis, dan Ketentuan :
Baca Puisi
Baca Puisi
A. Ketentuan Khusus
- Setiap Pengda BPSMI boleh mengirimkan peserta maksimal 2 (dua) orang (satu putra dan satu putri).
- Pada saat pembacaan puisi, peserta tidak boleh menggunakan alat pengiring, baik yang dimainkan sendiri maupun yang dimainkan orang lain.
- Setiap peserta hanya tampil satu kali, tanpa babak penyisihan.
- Setiap peserta membaca satu puisi wajib dan satu puisi pilihan.
B. Bentuk penyajian
- Tunggal/Solo
- Peserta lomba terdiri atas putra dan putri
C. Puisi yang dibawakan
- Setiap peserta membawakan satu puisi wajib dan satu puisi pilihan
- Judul puisi wajib dan puisi pilihan ditetapkan oleh panitia
No | JUDUL | KARYA |
A | Puisi Wajib | |
1. Putra: Perahu Kertas | Sapardi Djoko Damono | |
2. Putri: Elegi | Toety Herati Nurhadi | |
B | Puisi Pilihan | |
1. Pelabuhan Sebelum Pasang | Taufiq Ismail | |
2. Aku Berikan | Abdul Hadi WM | |
3. Tapi | Sitardji Calzoum Bachri | |
4. Perjalanan Laut | D. Zawawi Imron I | |
5. Ubud | Isma Sawitri | |
6. Pesan Seekor Induk Burung kepada anaknya | Diah Hadaning | |
7. Pokok Murbai | Rayani Sri Widodo | |
8. Manusia Kepengin Kalau Bisa | Jose Rizal Manua | |
9. Mitos-mitos Kecemasan | Afrizal Malna | |
10. Jiwa Tiga Gunung | Ahmadun Yosi Herfanda | |
11. Le Nause | Acep Zamzam Noor | |
12. Mendambakan Lupa | Helvy Tiana Rossa | |
13. Sajak Palsu | Agus R. Sarjono | |
14. Ibadah Sepanjang Usia | Dorothea Rosa Herliany | |
15. Wayang Golek Tanah Periangan | Irawan Sandhya |
D. Aspek Penilaian
- Pemahaman: ketepatan penafsiran, pemahaman isi, ketepatan pemenggalan, ketepatan jeda, tekanan dramatik.
- Penghayatan: ketepatan/takaran rasa, ketepatan totalitas emosi, dan ketepatan ekspresi fisik.
- Vokal: penyajian secara lisan, meliputi kenyaringan, kejelasan, pengucapan, ketepatan artikulasi, dan intonasi.
- Penyajian: keharmonisan keseluruhan ekspresi lisan dan ekspresi fisik (wajah dan anggota tubuh), kesesuaian ketepatan gestur, kesopanan kostum, serta sikap (cara pembawaan diri di depan pemirsa).
E. Bobot Penilaian
No. | Aspek Penilaian | Bobot Nilai |
1. | Pemahaman | 30% |
2. | Penghayatan | 30% |
3. | Vokal | 20% |
4. | Penyajian | 20% |
Penulisan Cerpen
Penulisan Cerpen
A. Ketentuan Umum
- Peserta wajib hadir di tempat lomba pada saat perlombaan berlangsung.
- Peserta wajib mengikuti orientasi dan observasi lapangan yang akan diatur dalam ketentuan tersendiri oleh panitia.
B. Ketentuan Khusus
- Tema: (akan ditentukan pada saat perlombaan )
- Panjang naskah maksimal 10.000 karakter dengan spasi.
- Cerpen tidak mengandung ujaran kebencian, serta ungkapan-ungkapan kasar dan atau melecehkan pihak-pihak tertentu.
- Naskah diketik menggunakan ukuran A4 dengan huruf Calibri 12 pt dalam spasi 1,5.
C. Aspek dan Bobot Penilaian
- Aspek Penilaian:
-
- Otentisitas ide dan kesegaran teknik penceritaan maupun kepiawaian dalam penggunaan bahasa sebagai medium
naratif; - Kemampuan mengolah unsur-unsur cerita pendek
(membangun tema, menggarap penokohan/karakter,
membangun konflik, latar, dan sudut pandang); - Kemampuan membangun berbagai unsur cerita menjadi
satu keutuhan struktur yang selaras dengan logika cerita
yang dibangun.
- Otentisitas ide dan kesegaran teknik penceritaan maupun kepiawaian dalam penggunaan bahasa sebagai medium
- Bobot Penilaian:
No. | Aspek Penilaian | Bobot Nilai |
1. | Otentisitas ide dan kesegaran dalam penggunaan teknik serta bahasa | 30% |
2. | Kemampuan mengolah tema, karakter, dan membangun konflik | 40% |
3. | Keutuhan struktur, impresi, dan keselarasan seluruh cerita | 30% |
Penulisan Lakon
Penulisan Lakon
A. Ketentuan Umum
- Peserta wajib hadir di tempat lomba pada saat perlombaan berlangsung.
- Peserta wajib mengikuti orientasi dan observasi lapangan yang akan diatur dalam ketentuan tersendiri oleh panitia.
B. Ketentuan Khusus
- Tema: (akan ditentukan panitia)
- Lakon tidak mengandung ujaran kebencian, serta ungkapan-ungkapan kasar dan atau melecehkan pihak-pihak tertentu/ tidak mengandung unsur SARA
- Naskah lakon adalah untuk pentas 1 ( satu ) atau 2 ( dua ) babak, dengan panjang naskah 5 – 20 halaman
- Durasi pementasan maksimal 45 menit
- Penulisan naskah dilaksanakan secara bersamaan dengan peserta lain dalam sebuah ruangan yang disiapkan oleh panitia
- Naskah diketik menggunakan ukuran A4 dengan huruf Calibri 12 pt dalam spasi 1,5
- Waktu penulisan maksimal 480 menit ( 8 jam )
C. Aspek dan Bobot Penilaian
- Aspek Penilaian:
-
- Struktur dramatik lakon, mulai dari pengenalan, konflik,
hingga klimaks dan penyelesaian dalam sebuah keutuhan
sehingga layak—bahkan menarik—untuk dipanggungkan; - Kemampuan membangun dialog-dialog yang segar,
menarik, dan cerdas sesuai karakter masing-masing tokoh
lakon; - Memiliki kesegaran secara tematik (mengangkat persoalan
baru atau mengangkat persoalan lama dengan perspektif
baru) maupun estetik.
- Struktur dramatik lakon, mulai dari pengenalan, konflik,
- Bobot Penilaian:
No. | Aspek Penilaian | Bobot Nilai |
1. | Otentisitas dan menarik untuk dipanggungkan | 60% |
2. | Menggunakan Bahasa Indonesia yang ekspresif dan kaya akan makna baru | 40% |
Penulisan Puisi
Penulisan Puisi
A. Ketentuan Umum
- Peserta wajib hadir di tempat lomba pada saat perlombaan berlangsung.
- Peserta wajib mengikuti orientasi dan observasi lapangan yang akan diatur dalam ketentuan tersendiri oleh panitia.
B. Ketentuan Khusus
- Tema akan ditentukan kemudian
- Bentuk puisi; bebas baik epic maupun lirik
- Panjang antara 1 sampai dengan 5 halaman
- Teknik pengungkapan puisi: bebas
C. Aspek dan Bobot Penilaian
- Aspek Penilaian:
-
- Diksi (kepiawaian memilih kata) dan gaya bahasa (imagery,
metafora, metonimi, personifikasi, repetisi dsb.); - Otentisitas (kekhasan dan kesegaran perspektif atas tema
dan persoalan yang diangkat dalam puisi maupun
kesegaran dalam ungkapan. Makin partikular dan tidak
general makin baik; - Keutuhan ( keselarasan diksi, gaya bahasa, rancang bangun,
rima, metrum, dengan suasana/mood keseluruhan puisi).
- Diksi (kepiawaian memilih kata) dan gaya bahasa (imagery,
- Bobot Penilaian:
No. | Aspek Penilaian | Bobot Nilai |
1. | Diksi dan Gaya Bahasa | 40% |
2. | Otentisitas | 30% |
3. | Keutuhan | 30% |